Kiprah Mahasiswa Indonesia sebagai Duta Bangsa

Kongres Persatuan Pelajar Indonesia di Malaysia (PPIM) dengan sukses dilaksanakan di University College of Technology and Innovations (UCTI) Kuala Lumpur – Malaysia mulai 12 - 13 Juni 2010. Acara tahunan ini tidak hanya menyatukan mahasiswa – mahasiswi Indonesia yang sedang belajar di Malaysia namun menjadi sebuah wadah pembelajaran demokrasi dengan memilih presiden PPIM periode 2010 -2011.

Kongres tahun ini menangkat tema Peran Mahasiswa Indonesia dalam Persaingan Global. Diharapkan muncul pemimpin – pemimpin yang tidak hanya memiliki intelektualitas tinggi, namun dapat pula berperan aktif di persaingan global jelas Danial Hamzah Abdat, ketua pelaksana acara ini.

Dalam sambutannya, Widyarka Ryananta – menteri konselor penerangan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur mengingatkan bahwa seluruh delegasi yang hadir dalam kongres ini mewakili 10.000 mahasiswa Indonesia di Malaysia. Tugas utama mahasiswa adalah belajar dengan giat, namun Mahasiswa Indonesia di Malaysia juga dapat menjadi duta bangsa yang menjadi agen - agen peredam konflik bilateral yang kerap terjadi antara Indonesia dan Malaysia.

Hal yang sama juga diutarakan oleh Gurpardeep Singh, wakil presiden bagian operasional UCTI yang memaparkan di UCTI terdapat lebih dari 400 mahasiswa Indonesia. Mahasiswa Indonesia tidak hanya cerdas secara akademis, namun selalu menonjol diantara berbagai mahasiswa UCTI yang berasal dari 62 negara yang berbeda. Hal ini membuat UCTI sangat bangga menjadi tuan rumah kongres PPIM 2010 ke-12.
Kongres PPIM ini di ikuti oleh lebih dari 120 perwakilan mahasiswa Indonesia dari 25 institusi pendidikan di Malaysia. Dalam acara ini, terpilih saudara Mohammad Hamidi dari University Malaya (UM) sebagai presiden PPIM periode 2010 – 2011 secara aklamasi.

Selain dari pada itu, kongres ke-12 ini juga meresmikan 4 cabang PPIM baru, yaitu; Universiti Malaysia Perlis (UniMap), University Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), Universiti Teknikal Malaysia (UTEM) dan University College Sedaya International (UCSI) serta 1 cabang persiapan dari Selangor International Islamic University College (SIIUC).

Acara peresmian serta serah terima jabatan disaksikan oleh Drs. Muhammad Imran Hanafi, atase pendidikan KBRI Kuala Lumpur yang memberikan pengarahan serta menutup resmi kongres yang akan kembali digelar di Kolej Univeristi Insaniyah, Alor Setar tahun depan.

UCTI, Kuala Lumpur : 13 Juni 2010